Kamis, 19 Juli 2012

JENIS-JENIS PENELITIAN


Jenis-jenis Metode Penelitian

1.         Jenis Penelitian Ditinjau dari Tujuannya
Jenis penelitian bila dilihat dari tujuannya dapat digolongkan menjadi:

a. Penelitian dasar atau Penelitian Murni (pure research)

Penelitian dasar adalah setiap penelitian yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan ilmiah atau untuk menemukan bidang penelitian baru tanpa suatu tujuan praktis tertentu. Artinya kegunaan hasil penelitian itu tidak segera dipakai namun dalam waktu jangka panjang juga akan terpakai.

b. Penelitian Terapan (applied research)

Penelitian terapan ialah setiap penelitian yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan ilmiah dengan suatu tujuan praktis. Berarti hasilnya diharapkan segera dapat dipakai untuk keperluan praktis. Misalnya penelitian untuk menunjang kegiatan pembangunan yang sedang berjalan, penelitian untuk melandasi kebijakan pengambilan keputusan atau administrator.
Dilihat dari segi tujuannya, penelitian terapan berkepentingan dengan penemuan-penemuan yang berkenan dengan aplikasi dari suatu konsep-konsep teoritis tertentu.


2.         Jenis Penelitian Ditinjau dari Tingkat Eksplanasi
Jenis penelitian bila ditinjau dari tingkat eksplanasi dapat digolongkan menjadi:

a. Penelitian Deskriptif

Penelitian ini berusaha memberikan dengan sistematis dan cermat fakta-fakta aktual dan sifat populasi tertentu. Penelitian ini dilakukan terhadap variabel mandiri, yaitu tanpa membuat perbandingan atau tanpa menghubungkan dengan variabel yang lain.

Penelitian ini memiliki ciri-ciri yaitu:
1. Berhubungan dengan keadaan yang terjadi saat itu (factual),
2. Menguraikan satu variabel saja atau beberapa variabel namun diuraikan satu persatu,
3. Variabel yang diteliti tidak dimanipulasi atau tidak ada perlakuan.

b. Penelitian Komparatif

Penelitian yang bersifat membandingkan. Variabelnya masih mandiri tapi untuk sampel yang berbeda.

c. Penelitian Asosiatif

Penelitian yang mencari hubungan antara satu variabel dengan variabel yang lain. Dua atau lebih variabel akan diteliti untuk melihat hubungan yang terjadi antara mereka tanpa merubah atau mengadakan perlakuan terhadap variabel-variabel tersebut.


3.         Jenis Penelitian Ditinjau dari Jenis Data
Jenis penelitian bila ditinjau dari jenis data dapat digolongkan menjadi:

a. Penelitian Kualitatif

Penelitian yang menggunakan data berbentuk narasi atau gambar – gambar.  Jika pada penelitian kualitatif terdapat angka maka angka tersebut hanya untuk bmenjelaskan sesuatu.  Proses penelitiannya adalah induktif ( pengambilan kesimpulan dari khusus ke umum). Penelitian ini dilakukan karena kurangnya teori – teori yang berhubungan. Tujuannya dari hasil pengamatan terhadap objek penelitian (khusus), diharapkan dapat menghasilkan teori (umum).

b. Penelitian Kuantitatif

Penelitian yang menggunakan data – data statistic yang dapat diukur. Proses penelitiannya adalah deduktif – induktif (mulai dari hal yang umum ke khusus kemudian kembali ke yang umum lagi). Penelitian ini dimulai dari teori yang dikembangkan menjadi konsep kemudian dirumuskan satu atau beberapa hipotesis untuk selanjutnya diuji, kesimpulan dari uji tersebut diberlakukan secara umum.

c. Penelitian Gabungan

Penelitian yang merupakan gabungan dari kuantitatif dan kualitatif.

4.         Jenis Penelitian Ditinjau dari Dimensi Waktu
Jenis penelitian bila ditinjau dari dimensi waktunya dapat digolongkan menjadi:

a. Penelitian Cross-sectional

Penelitian ini adalah penelitian yang dilakukan dalam satu waktu tertentu. Penelitian ini hanya digunakan dalam waktu yang tertentu, dan tidak akan dilakukan penelitian lain di waktu yang berbeda untuk diperbandingkan.

b. Penelitian longitudinal
 Penelitian jenis ini dilakukan antarwaktu. Dengan demikian, setidaknya terdapat dua kali penelitian dengan topik dan gejala yang sama, tetapi dilakukan dalam waktu yang berbeda. Namun bukan berarti jika ada dua penelitian yang dilakukan dalam waktu yang berbeda dengan topik yang sama selalu dikategorikan ke dalam penelitian longitudinal, tetapi ada kata kunci yang harus dipegang, yaitu adanya upaya perbandingan antara hasil penelitian. Dengan kata lain, penelitian longitudinal sudah direncanakan



5.         Jenis Penelitian Ditinjau dari Tempat Pelaksaannya
Jenis penelitian bila ditinjau dari dimensi waktunya dapat digolongkan menjadi:
a.  Penelitian Laboratorium

Penelitian jenis ini dilakukan dalam suatu tempat khusus untuk mengadakan studi ilmiah dan kerja ilmiah. Tujuan penelitian laboratorium untuk ilmu pengetahuan sosial ialah: mengumpulkan data, mengadakan analisa, mengadakan test, serta memberikan interpretasi terhadap sejumlah data, sehingga orang bisa meramalkan kecenderungan gerak satu gejala sosial dalam satu masyarakat tertentu. Laboratorium pengetahuan sosial ini memberikan bimbingan pada sejumlah ilmuwan dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan untuk melakukan penelitian secara kooperatif.

b.  Penelitian Lapangan (field research)
Penelitian lapangan dilakukan dalam kancah kehidupan sebenarnya. Misalnya saja penelitian tentang kehidupan para guru, masalah religiusitas masyarakat desa, penelitian anak-anak pencandu narkoba, dan lain-lain. Penelitian lapangan pada hakekatnya merupakan metode untuk menemukan secara khusus dan realistis apa yang tengah terjadi pada suatu saat di tengah masyarakat. Jadi, mengadakan penelitian mengenai beberapa masalah aktual yang kini tengah berkecamuk dan mengekspresikan diri

c. Penelitian Perpustakaan (library research)
Penelitian perpustakaan bertujuan untuk mengumpulkan data dan informasi dengan bantuan macam-macam material yang terdapat di ruang perpustakaan, misalnya berupa; buku-buku, majalah, naskah-naskah, catatan, kisah sejarah, dokumen-dokumen, dan lain-lain. Pada hakekatnya, data yang diperoleh dengan jalan penelitian perpustakaan tersebut dijadikan fundasi dasar dan alat utama bagi praktek penelitian di tengah lapangan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar